Kuansing Kembali Berduka, Plt Bupati Suhardiman Lepas Jenazah Pejabat Eselon 4 di Rumah Duka


Dibaca: 2605 kali 
Senin, 08 November 2021 - 19:49:23 WIB
Kuansing Kembali Berduka, Plt Bupati Suhardiman Lepas Jenazah Pejabat Eselon 4 di Rumah Duka Plt Bupati Kuansing Drs H Suhardiman Amby Ak MM Saat Melepas Jenazah Alm Rinaldo ST di Rumah Duka, Senin (08/11/2021). (foto: Hendra Datuk)

TELUK KUANTAN, HarianTimes.com - Innalillahi wainna ilaihi roojiun... Kabupaten Kuantan Singingi kembali berduka atas berpulangnya salah satu Pejabat Esselon IV di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kuansing di Klinik Kuantan Medika Teluk Kuantan, Senin (08/11/2021) sekira pukul 13.30 WIB.

Plt Bupati Kuansing Drs H Suhardiman Amby Ak MM memimpin langsung pelepasan Jenazah (Alm) Rinaldo ST yang merupakan Kepala Seksi (Kasi) Pembangunan Jalan dan Jembatan di Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kuansing.

Dimana dikatakan Plt Bupati Kuansing H Suhardiman Amby, Alm Rinaldo ST merupakan seorang yang ahli di bidang konstruksi Jalan dan Jembatan, yang dimiliki Kabupaten Kuantan Singingi selama ini.

"Almarhum adalah seorang pegawai terbaik yang pernah di miliki oleh Kabupaten Kuantan Singingi, seorang yang ahli di bidang konstruksi Jalan dan Jembatan," ucap Plt Bupati Suhardiman Amby.

"Tidak menyangka beliau secepat ini di panggil sang khalik. Padahal sehari yang lalu, tepatnya hari Sabtu (06/11/2021) lalu, Almarhum ini masih ikut bersama saya meninjau kondisi jalan yang sedang di perbaiki di Kecamatan Inuman bagian Seberang," ujar Suhardiman Amby, seraya menyeka air matanya.

Plt Bupati Suhardiman mengucapkan selamat jalan kepada bawahannya yang diakuinya cukup dikenal baik dan faham dengan pekerjaan yang bidanginya, yakni konstruksi Jalan dan Jembatan.

"Selamat jalan pejuang pembangunan di Kabupaten Kuantan Singingi, Almarhum orang baik. Semoga keluarga yang di tinggalkan diberikan ketabahan dan mari kita senantiasa mengirimkan Alfatiha untuk Almarhum dengan harapan bisa diterima di sisiNya," ucap Suhardiman.

Selain itu, Suhardiman Amby selaku pimpinan tertinggi di Kabupaten Kuantan Singingi juga menginstruksikan kepada Kepala Dinas PUPR Kuansing untuk segera melakukan pengurusan Pensiun Almarhum Rinaldo ST tersebut.

"Pak Kadis PUPR, tolong besok pagi langsung sudah di urus ya, ini untuk biaya anak anak Almarhum sekolah, mereka adalah anak negara yang wajib di tanggung oleh negara, jadi sudah jadi kewajiban kita untuk mengurus dan memberikan hak hak mereka," pinta Suhardiman Amby menginstruksikan ke Kadis PUPR Kuansing.

Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Kuansing Ade Fahrer Arief ST diwakili Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA), Pebri Mahmud SP MEng dalam sambutannya menyampaikan bahwa bahwa Almarhum Rinaldo ST Bin Ruslan Tasin menghembuskan nafas terakhirnya dalam usia 42 tahun 10 bulan 5 hari.

Alm Rinaldo lahir di Pekanbaru, pada 04 Januari 1979 dan kepergiannya meninggalkan 1 orang istri dan 2 orang anak, 1 perempuan dan satu laki-laki. "Istri yang ditinggalkan Almarhum sahabat kami, yakni Starina Ulfiana dengan 2 orang anaknya, Syakila usia 7 tahun, yang kini masuh duduk di bangku kelas 2 SD, serta Rafif usia 5 tahun yang saat ini duduk di bangku sekolah TK atau Taman Kanak-kanak," kata Pebri.

Selain meninggalkan anak dan istri,  Almarhum juga meninggalkan seorang Ayah, 1 orang kakak, dan 1 orang adik, ujar Pebri dengan diiringi dengan linangan air mata serta isakan tangis memecah keheningan para pelayat, baik itu dari rekan sejawat maupun para rekan dinas dan rombongan dari Plt Bupati Kuansing H Suhardiman Amby.

Almarhum mulai berdinas di Dinas PUPR Kuansing sejak tanggal 18 April 2005 yang lalu. "Sejak Almarhum pertama kali diangkat menjadi CPNS hingga saat menghembuskan nafas terkahirnya, pada hari ini," tutup Pebri.

Untuk sekedar di ketahui, menurut keterangan salah seorang rekannya berdinas sekaligus Plt Kepala Bidang Bina Marga, Gemuruh ST yang juga Kepala Seksi Pemeliharaan mengatakan bahwa rekannya tersebut meninggal dunia akibat serangan Jantung.

"Sebelumnya Almarhum izin pamit sama saya, dia izin mau pergi berobat ke Pekanbaru, sesuai rencana dan izinnya hari ini akan ke Pekanbaru. Tapi tiba tiba ada kabar tidak baik tentang beliau pagi tadi," ujar Gemuruh ST yang akrab disapa Ucok itu.

"Informasi dari istri Almarhum, dia tiba tiba mengalami sesak nafas dan jatuh pingsan, lalu di larikan segera ke Klinik Kuantan Medika untuk mendapatkan pertolongan, sampai siang tadi akhirnya Almarhum menghembuskan nafas tekakhirnya dan pergi untuk selama lamanya, pergi meninggal kita," kata Gemuruh menceritakan kronologis, seraya menyeka air mata di pipinya.*